Percakapan Ibu Larang Anak Perempuannya Menjadi Seorang Otaku Menjadi Viral Di Jepang
Kasih sayang seorang ibu terhadap anaknya mungkin dapat diwujudkan dalam berbagai macam cara termasuk larangan. Namun cara melarang yg salah dapat berujung kepada terjadinya hal yg dikhawatirkan terjadi.
Kata otaku mungkin sudah bukan kata asing di Jepang namun tetap saja menjadi momok bagi sebagian besar orang tua. Mereka takut bila anaknya akan mengalami kesulitan bersosialisasi kecuali menyangkut hal yg mereka sukai. Percakapan mengenai hal ini secara tidak sengaja terdengar di sebuah kedai kopi oleh penulis light novel terkenal, Kenji Inoue.
Inoue yg terkenal dengan karyanya seperti Baka to Test mendengar curhatan seorang ibu yg tidak menginginkan anak perempuannya menjadi otaku. Percakapan beserta pendapat pribadi Inoue ditulisnya melalui cuitan di Twitter yg langsung menjadi viral di Jepang.
SEORANG WANITA BERKATA, “AKU TIDAK INGIN ANAKKU MENJADI SEORANG OTAKU JADI AKU SAMA SEKALI TIDAK AKAN MENGIZINKANNYA MENONTON ANIME.” AKU PUN BERKATA KEPADA DIRIKU SENDIRI BILA ANAK TERSEBUT MALAH MEMILIKI KEMUNGKINAN YG BESAR MENJADI SEORANG OTAKU.
- Efek Kaligula klasik
- Dia akan menjadi otaku yg hebat
- Dia seperti ibuku. Sekarang aku otaku.
- Selama aku tidak menghalangi kemampuan sosial anakku, apa salahnya menjadi otaku?
Inoue pun memberikan pendapatnya sendiri dalam cuitan di atas tentang masalah ini. Tidak diketahui apakah dia juga memberikan sarannya ini langsung kepada ibu tersebut atau tidak.
JIKA ANDA TIDAK INGIN ANAK ANDA MENJADI SEORANG OTAKU, DARIPADA MELARANG MEREKA MENONTON ANIME, AKAN LEBIH BAIK MEMBANTUNYA MENGABISKAN WAKTU MENYENANGKAN BERSAMA DENGAN MEREKA BERSAMA-SAMA. KALIAN HANYA BISA MENGARAHKAN MINAT ANAK SAMPAI DI USIA SMP.
Jadi apakah Diantara kalian ada yang mengalami hal yang mirip seperti diatas ?
Source : rocketnews24.com
Leave a Comment